Tips Agar Bisnis Penjualan Lebih Bagus dan Lancar

Tips Agar Bisnis Penjualan Lebih Bagus dan Lancar - Selama bertahun-tahun saya telah mengajukan banyak sekali pertanyaan, dari apa yang tampaknya seperti banyak tenaga penjual, beberapa orang baik, yang lain yang merupakan profesional menyeluruh, dan masih ada yang lain yang saya rasa agak rendah untuk berada di hadapan mereka.

Dari semua pertanyaan yang diminta untuk saya jawab selama waktu itu adalah, "Apa yang bisa saya lakukan untuk memastikan bahwa setiap panggilan yang saya lakukan menjadi salah satu yang tidak lolos?"

Ada banyak cara yang tak terhitung pertanyaan ini dapat dijawab, tetapi saya kira saya sekarang memiliki beberapa dekade untuk memikirkan hal ini melalui saya umumnya mencoba dan tetap ke format yang sama setiap kali saya menjawabnya - umumnya jawabannya adalah sesuatu seperti ini.

Kualifikasi Prospek

Ini harus menjadi prioritas yang Anda lakukan dalam penjualan. Jika pembeli setidaknya tidak memenuhi syarat sebagian, maka Anda menembak buta, dan menembak buta tidak menjual. Bahkan setelah Anda memenuhi syarat kebutuhan, keinginan dan bahwa produk atau layanan Anda terjangkau, jangan terburu-buru dan mulai menyajikannya.

Di sisi lain, jika panggilan ini dilakukan dengan seseorang yang belum membeli produk serupa dengan apa yang Anda jual, Anda masih perlu memenuhi syarat, mengajukan pertanyaan terkait, dan mempelajari apa yang prospeknya inginkan dan / atau kebutuhannya.

Kembangkan Ketekunan

Tidak peduli apa yang Anda jual, mayoritas penjualan dibuat dengan ketekunan yang ditentukan.

Dokter Herbert Sejati dari Universitas Notre Dame di Amerika Serikat, menghabiskan lebih dari 10 tahun menganalisis apa yang membuat seseorang sukses dalam penjualan, adalah pada catatan yang menyatakan bahwa secara statistik 60% dari semua penjualan dilakukan setelah upaya kelima. Laporannya juga menyatakan bahwa hampir 50% dari mereka yang menjual meminta pesanan hanya sekali dan kemudian berhenti.

Brian Tracy menunjukkan bahwa 20% tenaga penjualan teratas mendapat 16 kali lipat dari 80% bawah.

Johnathan Evetts, penulis Tujuh Pilar Sukses mengatakan bahwa setidaknya 60% dari semua penjualan dibuat hanya setelah presentasi penjualan telah ditolak dengan tegas setidaknya empat kali.

Kemudian almarhum Zig Ziglar menyatakan bahwa lebih dari 90% tidak meminta pesanan lebih dari empat kali dan 60% dari semua penjualan ditulis pada upaya kelima dan selanjutnya. Dia kemudian melanjutkan dengan mengatakan bahwa 4% dari tenaga penjualan membuat 60% dari semua penjualan - dan 60% dari komisi.

Persistensi penjual yang mendapatkan penjualan, dan penjual harus tetap di sana bahkan ketika prospek menolak semua yang Anda katakan atau lakukan. Di lain waktu, dengan penjual yang kurang matang, beberapa panggilan penjualan mungkin diperlukan untuk dijual ke pelanggan. Jangan menjadi bagian dari terlalu banyak penjual yang menyerah terlalu awal - dan karena itu kehilangan kesempatan untuk melakukan penjualan ... bahkan jika mereka menelepon balik.

Ketahui Kapan Saatnya untuk Tetap atau Saat Saatnya Bergerak

Anda sekarang telah membuat penjualan yang Anda perlukan untuk memupuk pelanggan Anda, bekerja untuk membangun hubungan dan berada di sana untuk lebih banyak penjualan dan referensi. Di sisi lain, jika Anda tidak melakukan penjualan, tandai prospek Anda untuk segera ditindaklanjuti dan kemudian di panggil kembali secara teratur - dan lakukan ini secara rutin sampai Anda tahu tidak ada apa pun di sana, atau Anda menjual kepada mereka dan kemudian menindaklanjuti secara teratur untuk lebih banyak penjualan dan referensi.

Either way, Anda tidak dapat membuang-buang waktu berkubang atas penjualan yang sukses kadang-kadang, dan Anda tidak dapat membuang waktu mencoba untuk menjual kepada prospek yang tidak pernah membeli. Saran saya di sini adalah bekerja secepat yang Anda bisa di mana Anda berdiri dan tahu kapan waktunya untuk melanjutkan.

Bedakan Keunikan Anda

Kita semua tahu bahwa kita berbeda dengan orang lain. Sebenarnya, kita berbeda dengan setiap orang sejak saat kita dilahirkan. Kami terlihat berbeda; sidik jari dan jejak kaki kita berbeda; kami memiliki pesan suara yang berbeda; dan dalam daftar itu. Namun, saya selalu bertemu penjual yang percaya bahwa mereka dapat meraih banyak penjualan jika meniru orang lain.

Meniru yang terbaik dapat menyanjung yang lain, dan bahkan jika Anda mempelajari presentasi Anda kata-sempurna dengan hafalan hafalan, presentasi itu akan tetap berbeda karena Anda menyajikan secara berbeda dan akan selalu. Kemudian ketika Anda melakukan kontak dengan calon pelanggan, prospek Anda tidak membedakan bahwa Anda berbeda dengan tenaga penjualan lainnya - bagi prospek Anda, kita semua sama. Ini untuk alasan yang sama bahwa Anda perlu membedakan bagaimana Anda dan produk atau jasa Anda berbeda dari yang lain. Apa yang membuat Anda lebih baik dari pesaing Anda?

Di mata calon pelanggan, satu hal yang akan membentuk seberapa penting Anda untuk bisnisnya, adalah ketika mereka menghargai perbedaan antara Anda dan orang lain. Jadi apa yang akan membentuk kesuksesan Anda adalah bagaimana Anda menyampaikan sentuhan pribadi. Faktor terpenting di sini adalah Anda. Tetapi mengetahui dan meneruskan kepada orang lain apa yang membuat Anda unik, memungkinkan Anda untuk membedakan bagaimana dan apa yang Anda jual, dan ketika hal itu dijelaskan kepada orang lain, Anda akan menjualnya dengan jauh lebih efektif.

Bentuk Hubungan sebagai Prioritas

Terlalu sering kita diberi tahu untuk membangun hubungan dengan pelanggan yang ada, dan kemudian mengubah hubungan itu menjadi kemitraan. Namun, dalam pola pikir penjualan saat ini, semua penjual perlu lakukan adalah untuk memberikan nilai cukup dalam apa yang Anda lakukan dan cara Anda melakukannya sehingga pelanggan Anda benar-benar menghargai melakukan bisnis dengan Anda. Yang lebih mungkin untuk menciptakan sukses penjualan abadi dan teman-teman yang tulus beberapa sepanjang jalan: Mungkin sudah waktunya untuk mengambil pendekatan yang berbeda dengan cara Anda membentuk hubungan dengan orang lain: Mungkin kita harus mulai serius menganalisis fokus kami pada penjualan kami berpikir begitu kita dapat mengidentifikasi mengapa kita tidak membuat volume penjualan yang kita inginkan. Berikut beberapa hal yang telah saya ubah selama bertahun-tahun.

• Hal pertama yang saya gantikan adalah sebelum saya memulai presentasi formal apa pun. Saya telah mengganti pembukaan saya dengan obrolan umum. Dengan kata lain, saya hanya memulai percakapan.

• Selanjutnya saya akan menjadikan bisnis saya untuk mengetahui apakah klien potensial saya dan perusahaan saya cocok dan kemudian bekerja pada cara terbaik untuk melakukan itu. Dengan cara itu produk atau layanan disajikan sesuai dengan apa yang prospek sudah miliki dan bagaimana kita bisa lebih baik untelise ini daripada memulai dari awal. Tetapi kemudian jika kita harus memulai dari awal, banyak kepercayaan terhadap saya dan perusahaan saya telah dibangun oleh prospek.

Orang Paling Penting di Bumi Ini

Ayah motivasi Amerika, Earl Nightingale, sering berkata,

• "Jika Anda ingin sukses, perlakukan setiap orang yang Anda hubungi sebagai orang paling penting di dunia."

Motivator Amerika modern, Zig Ziglar berkata,

• "Tidak ada yang peduli seberapa banyak yang Anda ketahui, sampai mereka tahu betapa Anda peduli."

Para profesional sejati, dan mereka yang memahami titik ini, memfokuskan semua energi, perhatian, dan perhatian mereka pada orang yang bersamanya. Mereka telah belajar untuk melepaskan diri dari persamaan dan memberikan perhatian luar biasa kepada orang lain tanpa sedikit pun motif atau manipulasi tersembunyi.

Sebagian besar juga tahu bahwa kita merespons dengan baik kepada mereka yang membuat kita merasa istimewa di hadapan mereka. Mereka juga tahu bahwa bagi orang-orang yang berusaha membuat kita merasa sangat penting, kami akan memberi mereka rasa hormat, persahabatan, pengetahuan, dan bisnis kami - dan kami akan melakukannya seumur hidup - atau selama mereka terus membuat kami merasa sangat penting.

Tenaga penjualan profesional tahu bahwa tidak ada jalan pintas untuk prospek yang memenuhi syarat, atau mengajukan pertanyaan terkait untuk memahami bahwa mereka membuat jalan pintas. Semua itu tidak bisa instant tapi butuh perjuangan dan pengalaman yang matang

Share